Perang yang terjadi di Suriah dampaknya dapat dirasakan oleh negara-negara lain selain Suriah. Kanada menjadi salah satu negara yang mendapatkan dampak langsung dari konflik di Suriah dengan kedatangan para pengungsi Suriah ke Kanada, Baik itu untuk menetap dan mendapatkan perlindungan dari Pemerintah Kanada. Kanada mengeluarkan kebijakan luar negeri terkait dengan penerimaan pengungsi Suriah.Kanada dibawah kepemimpinan Justin Trudeau serta berkomitmen untuk membantu para pengungsi Suriah yang melarikan diri dari perang di negaranya.Dalam janji politiknya saat pemilu tahun 2015, Justin Trudeau yang diusung oleh partai liberal berjanji untuk menerima pengungsi Suriah, dan kebijakan tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen Kanada
terhadap Konvensi pengungsi 1951. Sebagai pemimpin, Justin Trudeau Kanada ingin membawa Kanada menjadi simbol negara yang melindungi hak asasi manusia.Terutama setelah negara besar seperti Amerika Serikat, menyatakanbahwa negaranya akan menolak kedatangan pengungsi yang masuk, dari negara-negara di Timur Tengah.sebagai negara yang menjujung tinggi hak asasi manusia maka Kanada berkewajiban untuk menerima pengungsi.Penelitian ini menggunakan pendekatan liberalisme, konsep kebijakan luar negeri, konsep pengungsi, konsep hukum internasional dan konsep human security. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tipe deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pengumpulan data primer dan sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 3 faktor pendorong kebijakan luar negeri Kanada terhadap pengungsi Suriah yaitu: pemerintah, idiosinkratik dan sistemik.