Abstrak

Materi pembelajaran sejarah merupakan materi wajib yang diberikan di sekolah, dimulai dari pendidikan tingkat dasar hingga menengah. Bagi sebagian besar pembelajar, pembelajaran sejarah sendiri memiliki stereotype membosankan, membuat mengantuk, sulit diingat, dan sebagainya. Hal ini bisa disebabkan oleh kurang interaktifnya media penyajian dari materi sejarah sehingga sulit menarik minat belajar. Munculnya, teknologi Virtual Reality (VR) dapat dimanfaatkan untuk membantu menjawab masalah tersebut. VR merupakan teknologi interaktif yang dapat membuat penggunanya seolah-olah berada di lingkungan yang sedang dimainkannya lewat sebuah perangkat mobile dan head mounting device. Kami mengembangkan aplikasi Library of Indonesian Forgotten Heroes Virtual Reality (LIFHVR) berbasis VR ini sebagai salah satu media pembelajaran sejarah. Tema dari pembelajaran sejarah yang diangkat adalah pengenalan pahlawan. Pengguna akan dibuat seolah-olah sedang berada di sebuah perpustakaan dan dapat membaca informasi pahlawan lewat sebuah buku. Makalah ini berisikan informasi yang mencakup proses pengembangan berdasarkan prinsip interaksi manusia dan komputer hingga evaluasi secara komprehensif terhadap aplikasi melalui usability testing. Berdasarkan hasil usability testing, 22 dari 26 orang responden menyatakan bahwa aplikasi ini cukup memiliki usabilitas yang baik dan layak digunakan. Secara statistik, nilai central tendency dari kelayakan usabilitas aplikasi mencapai nilai rata-rata 3,9.

Kata Kunci—Pembelajaran Sejarah; Virtual Reality; Usability Testing; Motivasi Belajar; Multimedia.