ABSTRAK
Triklabendazol (TBZ) merupakan obat cacing turunan benzimidazol, yang digunakan untuk penderita fasciolisis yaitu infeksi yang disebabkan oleh cacing hati. TBZ memiliki kelarutan praktis tidak larut dalam air. Penelitian ini bertujuan untuk engetahui pengaruh asam fumarat (FMR) terhadap kelarutan TBZ melalui pembentukan multikomponen kristal yaitu garam. Penelitian dilakukan dengan melakukan uji kelarutan fasa TBZ dalam larutan FMR, dan kompleks ekuimolar TBZ-FMR dibuat dengan metode penggilingan basah (solvent-drop grinding) dengan penambahan beberapa tetes metanol. Uji kelarutan fasa TBZ dalam berbagai variasi konsentrasi larutan FMR dilakukan dalam media air. Hasil pembentukan kompleks dikarakterisasi dengan metode difraksi sinar-X serbuk, Fourier transforminfrared (FTIR), Differential scanning calorimetry (DSC) dan mikroskop polarisasi. Kompleks TBZ-FMR di uji kelarutan dan laju disolusinya. Hasil penelitian menunjukkan penambahan FMR dapat meningkatkan kelarutan TBZ di dalam air, dapar HCl pH 1,2 dan dapar asetat pH 4,5. Laju disolusi kompleks TBZ-FMR pada suhu 37 o C di dalam larutan dapar HCl pH 1,2 dan larutan dapar asetat pH 4,5 lebih cepat daripada laju disolusi TBZ murni. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kompleks TBZ-FMR berhasil meningkatkan kelarutan dan laju disolusi TBZ.

Kata kunci: triklabendazol, asam fumarat, garam, kelarutan, laju disolusi.