World Health Organization (WHO) mendeklarasikan bahwa obesitas merupakan epidemik global. Menurut WHO pada tahun 2016, 39% orang dewasa dengan usia lebih dari 18 tahun kelebihan berat badan dan 13% mengalami obesitas. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar tahun 2013 prevalensi obesitas pada laki- laki dengan usia lebih dari 18 tahun sebanyak 19,7% dan pada perempuan 32,9%. Dengan demikian, hampir 2 (dua) miliar orang dewasa diseluruh dunia mengalami kelebihan berat badan dan setengah miliar mengalami obesitas. Perubahan gaya hidup pada mahasiswa dapat meningkatkan risiko terjadinya obesitas. Obesitas dapat meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit salah satunya penyakit kardiovaskular. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran karakteristik, tekanan darah, dan lingkar perut pada mahasiswa obesitas di Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani. Metode penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional. Responden penelitian ini berjumlah 67 orang yang merupakan mahasiswa obesitas di Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani. Hasil penelitian menunjukkan gambaran karakteristik berdasarkan usia adalah rata-rata 19 tahun dan usia terbanyak adalah 21 tahun, sebagian besar responden yang mengalami obesitas berjenis kelamin perempuan dan tingkat obesitas yang paling banyak adalah obesitas 2. Gambaran tekanan darah pada mahasiswa obesitas di Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani yang mengalami hipertensi sebesar 41,8%. Gambaran lingkar perut pada mahasiswa obesitas di Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani sebagian besar memiliki lingkar perut berlebih yaitu sebesar 94%. Obesitas dapat eningkatkan tekanan darah dan lingkar perut. Keadaan ini dapat meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit salah satunya penyakit kardiovaskular sehingga perlu dilakukan follow up dan modifikasi gaya hidup.

Kata kunci : Lingkar Perut, Obesitas, Tekanan Darah