Sistem pengisi kolam penampung merupakan sistem yang mendukung proses kerja pada pembangkit listrik. Sistem tersebut berfungsi untuk menyediakan kebutuhan air pembangkit yang dalam proses kerjanya melibatkan berbagai macam faktor, seperti lokasi sumber air dan komponen penunjang seperti pompa. Secara umum sistem pemompaan terdiri dari unit pompa, saluran suction
dan discharge, sistem transmisi, sistem pemipaan, dan fluida yang mengalir.
Analisis perancangan sistem pompa dilakukan melalui beberapa tahap, mulai dari identifikasi masalah, pengumpulan data, serta perhitungan dan analisis perancangan pompa. Sistem yang dihitung adalah sistem pemompaan dari kolam pengendap menuju kolam penampung, yang meliputi kapasitas, head total, putaran dan daya pompa, serta NPSH.
Hasil analisis menunjukkan bahwa pompa yang digunakan yaitu pompa intake dan pompa booster dengan kapasitas aliran 0,03 m3/s atau 109,04 m3/jam. Nilai head total pompa yang dihasilkan untuk pompa intake adalah 84,05 m, sedangkan untuk pompa booster adalah 97,07 m. Di samping itu, kedua pompa tidak mengalami kavitasi karena memiliki nilai NPSHA>NPSHR. Tipe pompa yang terpilih untuk pompa intake adalah 150x100-4NA590, sedangkan untuk pompa booster adalah 100x80-2GA515.


Kata kunci: Pengisi kolam penampung, pompa, kapasitas, head, daya, kavitasi,
NPSH