Detail Cantuman
Advanced SearchSkripsi
BAHAN PENGAWET ANTI RAYAP DARI KULIT SALAK PONDOH (Salacca zalacca) UNTUK PARKET LIMBAH TEMPURUNG DAN SABUT KELAPA
ABSTRAK
Tempurung dan sabut sebagai sisa pengolahan buah kelapa memiliki kandungan yaitu lignin dan selulosa. Komponen pada tempurung yaitu lignin dan selulosa dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan parket. Komponen selulosa berpotensi terserang oleh rayap sehingga pengawetan terhadap parket kayu perlu dilakukan. Kulit S. zalacca digunakan sebagai bahan pengawet parket karena menunjukkan golongan senyawa triterpenoid, alkaloid, dan tanin yang berfungsi sebagai zat anti rayap terdapat pada kulit salak pada uji fitokimia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstraknya terhadap Coptotermes curvignathus. Percobaan ini menggunakan metode eksperimen sungguhan serta Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dengan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan berupa ekstrak metanol kulit S. zalacca dibuat dalam konsentrasi 0%, 2%, 4%, 6%, dan 8% (w/w), kemudian masing-masing diaplikasikan pada kertas saring Whatman sebagai contoh uji berdasarkan Japanese Industrial Standard (JIS) K- 1571-2004. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi kulit salak pondoh berpengaruh nyata terhadap tingkat kerusakan dan mortalitas rayap tanah C. curvignathus, namun demikian perbedaan konsentrasi tidak berpengaruh nyata terhadap preferensi makan C. curvignathus. Larutan konsentrasi terbaik ditunjukkan oleh ekstrak 8%.
Kata kunci : Anti rayap, bahan baku pembuatan parket, C. curvignathus, ekstrak metanol, Metode JIS, Uji fitokimia.
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | JURUSAN TEKNIK KIMIA : CIMAHI., 2018 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
text
|
Tipe Media |
digital
|
---|---|
Tipe Pembawa |
computer disc
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain