ABSTRAK
Telah dibuat magnet Barium Heksaferit (BaM) BaFe11Ti0,5Zn0,5O19 dengan
doping (Ti+4 – Zn+2) dan variasi waktu milling 2, 8, dan 12 jam menggunakan
High Energy Milling. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh waktu
milling terhadap sifat penyerapan gelombang elektromagnetiknya. Material
dikarakterisasi melalui Permagraph, Vector Network Analyzer (VNA), X-Ray
Diffraction (XRD), Scanning Electron Microscope (SEM) dan Particle Size
Analyzer (PSA). Pembentukan fasa (BaM) dikonfirmasi melalui data XRD. Hasil
SEM pada pembesaran 30.000x menunjukkan struktur heksagonal telah terbentuk.
Hasil penyerapan gelombang elektromagnetik menunjukkan bahwa sampel
dengan waktu milling 12 jam memiliki penyerapan 99,19% dengan nilai reflection
loss mencapai -41,851 dB pada frekuensi 11,7 GHz, tertinggi dibandingkan
milling 2 dan 8 jam. Hasil PSA menunjukkan bahwa semua variasi waktu milling
telah mencapai skala nanometer dengan waktu milling 8 jam memiliki ukuran rata
–rata partikel terendah yaitu 360,3 nm dan terjadi aglomerasi pada sampel waktu
milling 12 jam akibat adanya gaya elektrostatis antar partikel. Hasil SEM
menunjukkan adanya aglomerasi pada sampel waktu milling 12 jam. Berdasarkan
hasil penelitian yang diperoleh, dengan penambahan waktu milling mampu
meningkatkan sifat penyerapan gelombang elektromagnetik BaFe11Ti0,5Zn0,5O19.
Kata Kunci: Barium heksaferit, milling, sifat penyerapan gelombang
elektromagnetik, ,reflection loss, nanopartikel.