Detail Cantuman
Advanced SearchTerbitan Jurnal Eksternal
Optimasi Ekstraksi Kayu-Secang dan Pengaruhnya terhadap Bakteri Kontaminan Pangan
Abstrak
Kayu secang dikenal oleh masyarakat Jawa Tengah sebagai bahan pendukung jamu. Seduhannya dalam air panas berupa larutan berwarna merah yang berkhasiat sebagai minuman kesehatan untuk gangguan aliran darah, diare, batuk darah, disentri, malaria, tetanus. Zat warna merah tersebut diketahui mengandung senyawa flavonoid dan polifenol. Telah dilakukan penelitian dengan menggunakan kayu secang yang di ekstraksi dengan menggunakan dua pelarut yaitu air dengan suhu 90 o C selama 15 menit dan maserasi dalam etanol 50% selama 24 jam. Tujuan penelitiannya adalah untuk mendapatkan data yang menunjukkan kemampuan ekstrak kayu secang dalam menghambat pertumbuhan beberapa bakteri kontaminan pangan, yaitu Escherichia coli, Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa selama penyimpanan beberapa waktu. Pengujian mikroba dengan mengamati ciri visual kerusakan pada model pangan dan jumlah penurunan mikroba kontaminan pangan yang dikontakkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol 10% dapat menghambat pertumbuhan mikroba selama 3 hari penyimpanan pada suhu dingin (8-10 o C) dengan persen penurunan populasi E. coli, S. aureus dan P. aeruginosa berurutan adalah 99,74%; 96,28% dan 99,88%.
Kata Kunci: Ekstrak air, ekstrak etanol, hambatan, kayu secang, kontaminan pangan, mikroba
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | Fa - FFa Unpad : Bandung., 2018 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
text
|
Tipe Media |
digital
|
---|---|
Tipe Pembawa |
computer disc
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain