Abstrak

Unit Gawat Darurat merupakan bagian terpenting dalam pelayanan medis karena membutuhkan penanganan yang cepat terhadap pelayanan pasien. Setiap ahli medis harus siap untuk menangani pasien selama 24 jam. Setiap tenaga medik yang dijadwalkan di Unit Gawat Darurat dalam sebulan dibagi menjadi tiga shift setiap harinya, yaitu shift pagi, siang dan malam. Selain itu, setiap tenaga medik yang dijadwalkan tidak diperkenankan berjaga pada shift yang sama pada hari selanjutnya secara berurutan serta frekuensi jumlah perawat laki-laki dan perempuan dibatasi. Dengan jumlah dokter sebanyak 10 orang, 35 perawat, sembilan bidan dan lima orang admin, tidak mudah untuk menjadwalkannya. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk penjadwalan adalah Algoritma Genetika dengan keunggulannya yaitu mencari solusi tanpa harus mencoba keseluruhan solusi yang ada. Penelitian terdahulu menggunakan Algoritma Genetika diantaranya penjadwalan perkuliahan di Fakultas MIPA dan penjadwalan kerja Ormawa. Pada penelitian ini dilakukan proses optimalisasi penjadwalan tenaga medik menggunakan Algoritma Genetika yang diawali dengan pembangkitan populasi awal, seleksi, persilangan, mutasi dan penghentian generasi. Penelitian ini menghasilkan sistem optimalisasi penjadwalan yang dapat menjadwalkan waktu kerja tenaga medik yang berjaga di Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Dustira sesuai dengan aturan yang ditentukan. Pengujian sistem dilakukan sebanyak lima kali pengujian dengan 1000 evulosi. Pada saat pengujian sistem, jumlah pelanggaran tidak mengalami penurunan hingga mencapai generasi ke 55, sehingga proses optimalisasi berhenti ketika mencapai maksimum generasi yang ditentukan, yaitu 1000 generasi. Sistem menghasilkan jumlah pelanggaran terkecil sebanyak 68 gen pada pengujian ketiga dengan waktu proses selama 16 detik.

Keywords— optimalisasi; Algoritma Genetika; penjadwalan; Rumah Sakit Dustira.