Abstrak

Logam berat ialah unsur logam dengan berat molekul tinggi, yang bersifat toksik dalam kadar yang tinggi. Fitoremediasi merupakan teknologi alternatif yang dapat digunakan untuk membersihkan lingkungan yang tercemar logam berat dengan memanfaatkan kemampuan tanaman untuk menyerap dan mengakumulasi logam berat. Penelitian Fitoremediasi logam berat Cd, Cr dan Pb telah dilakukan dengan menggunakan tanaman sawi hijau (Brassica Rapa Var Parakhinensis). Hasil penelitian menunjukkan Brassica Rapa Var Parakinensis mampu menyerap dan mengakumulasi logam berat Cd dan Cr secara optimum yang berlangsung pada minggu ke-4, sedangkan kurang optimum untuk fitoremediasi logam berat Pb. Kandungan Cd dan Cr lebih besar pada bagian daun. Sedangkan kandungan Pb lebih besar pada bagian akar sawi hijau. Jenis Tanaman sawi hijau termasuk akumulator logam Cd dan Cr, sedangkan belum sebagai akumulator logam Pb. Kemampuan akumulasi Cd dan Cr (BCF) yang lebih besar dari 1 (BCF > 1), dan mempunyai kemampuan transfer Cd dan Cr ke pucuk (TF) lebih besar dibanding kemampuan transfer Pb dari akar ke pucuk. Sawi hijau memiliki biomassayang besar, sehingga lebih potensial digunakan untuk fitoremediasi tanah yang tercemar logam Cd dan Cr

Kata Kunci : Kadmium; Kromium ; Timbal ; Fitoremediasi ; Sawi Hijau (Brassica Rapa Var Parachinensis)