Detail Cantuman
Advanced SearchTesis
Implementasi Kebijakan Pengendalian Penyakit Hewan Di Kabupaten Bandung Barat
ABSTRAK
Undang-Undang (UU) Nomor 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan menyatakan secara tegas bahwa kesehatan hewan merupakan prioritas untuk dijaga, dipelihara dan ditingkatkan untuk meningkatkan produksi hasil peternakan sehingga dapat berkontribusi dalam pembangunan nasional, kesejahteraan masyarakat dan keamanan manusia/masyarakat. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 tahun 2014 tentang Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan menegaskan
bahwa penyakit hewan harus dicegah, dideteksi, diantisipasi sedini mungkin melalui berbagai cara agar supaya hewan-hewan dan sektor peternakan menjadi sektor unggulan dalam kerangka sistem perekonomian nasional, khususnya sumber daya peternakan yang melimpah. Renstra Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013-2018 menekankan secara detail langkah strategis yang dilakukan untuk melakukan penanggulangan dan pengendalian penyakit hewan, mulai dari : kegiatan pengawasan (lalu lintas HPR, analisa resiko); kegiatan surveilans ; vaksinasi; kontrol populasi; bio security; depopulasi;
penunjang. Oleh karena itu, judul penelitian ini ditetapkan sebagai berikut : “Implementasi Kebijakan Pengendalian Penyakit Hewan di Kabupaten Bandung Barat”. Pertanyaan penelitian (research questions) yang diformulasikan adalah sebagai berikut : Faktor-faktor apa yang mempengaruhi implementasi kebijakan pengendalian penyakit hewan di Kabupaten Bandung Barat? Apa saja peluang dan kendala yang dihadapi dalam implementasi kebijakan pengendalian penyakit hewan di Kabupaten Bandung Barat?. Dalam menganalis permasalahan di atas, maka digunakan metodologi kualitatif yang menekankan pada metode deskriptif analitis. Teknik pengumpulan data yang ditetapkan adalah dengan melakukan studi literatur dan observsi lapangan. Teknik pengolahan dan analisis data dilakukan secara kualitatif dengan cara mengkategorikan, menggolongkan, menggeneralisasikan dan mengkonseptualisasikan data, fakta dan informasi menjadi sahih, kredibel dan valid. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor apa yang mempengaruhi implementasi kebijakan pengendalian penyakit hewan di Kabupaten Bandung Barat adalah faktor komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi. Sedang peluang dalam implementasi kebijakan pengendalian penyakit hewan di Kabupaten Bandung Barat adalah dukungan masyarakat pemilik hewan, dukungan pemerintah pusat (Kementerian Pertanian dan Disnak Pemprov Jabar) dan dukungan komunitas pelaku usaha di bidang kesehatan hewan/obat/farmasi. Sementara itu, kendala yang dihadapi dalam implementasi kebijakan pengendalian penyakit hewan di Kabupaten Bandung Barat adalah keterbatasan pengetahuan masyarakat pemilik hewan, kondisi sosial budaya di tengah masyarakat dan kondisi sosial politik di lingkungan pemerintahan daerah Kabupaten Bandung Barat.
Kata Kunci : Implementasi, Kebijakan, Penyakit Hewan.
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | Pasca - FISIP Unjani : CIMAHI., 2015 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
text
|
Tipe Media |
digital
|
---|---|
Tipe Pembawa |
computer disc
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain