ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran tingkat kesukaan panelis terhadap minuman probiotik yang meliputi rasa, warna, aroma, tekstur, dan penerimaan umum, serta menentukan minuman probiotik susu sapi dan susu kacang kedelai yang paling disukai panelis. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan desain rancangan acak lengkap (RAL). Sampel penelitian ini sebanyak 6 jenis minuman probiotik yang akan diuji oleh 31 orang panelis tidak terlatih. 6 jenis minuman probiotik yang dipakai pada penelitian ini, yaitu fermentasi susu sapi menggunakan bakteri L. acidophilus (SSLA), S. thermophilus (SSST), L. acidophilus dan S. thermophilus (SSLS), sedangkan fermentasi susu kedelai lokal bromo menggunakan bakteri L. acidophilus (SKLA), S. thermophilus (SKST), L. acidophilus dan S. thermophilus (SKLS). Data dianalisis dengan uji Kruskal Wallis dan uji Mann Whitney. Hasil dari uji organoleptik menunjukkan bahwa minuman probiotik yang paling disukai oleh panelis dari aspek penilaian warna, tekstur, dan penerimaan umum adalah SSLA. Penilaian aroma yang paling disukai adalah SSST. Sedangkan untuk penilaian rasa yang paling disukai adalah SSLS. Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil uji organoleptik menunjukkan panelis lebih menyukai minuman probiotik yang berasal dari fermentasi susu sapi dibandingkan dengan susu kedelai.

Kata kunci: Uji organoleptik; minuman probiotik