Evaporator merupakan alat penukar kalor, salah satunya pada sistem
refrigerasi kompresi uap yang berfungsi untuk menyerap kalor. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui nilai efektifitas kerja evaporator pada instalasi sistem
refrigerasi kompresi uap yang diaplikasikan pada sistem. Nilai efektifitas pada
evaporator berpengaruh dalam penyerapan panas pada proses pembentukan es
balok, sehingga bila nilai efektifitas evaporator kecil maka akan memperlambat
waktu pembekuan pada proses pembuatan es balok.
Metode yang digunakan dalam perhitungan didapat dari data harian
kompresor. Kinerja dari evaporator dianalisa dengan cara mencari koefisien
perpindahan panas pada saat kondisi awal temperatur sistem hingga temperatur
akhir sistem dan koefisien perpindahan panas keseluruhan operasi.
Dari hasil analisa, diperoleh nilai koefisien perpindahan kalor keseluruhan
sebesar 0,0215 W/m 2 .K , beda temperatur rata-rata (LMTD) sebesar 21,10 0 C,
dan efektivitas evaporator sebesar 0,67.
Kata kunci : evaporator, efektivitas