ABSTRAK
Keadaan depresi adalah keadaan suasana perasaan yang menurun yang di tandai dengan perasaan sedih, putus asa, dan tidak bersemangat. Depresi dapat disebabkan oleh faktor biologis, faktor genetika, dan faktor psikososial. Depresi pada narapidana bisa terjadi karena harus bertempat tinggal di lapas dan akan mengalami kehilangan kebebasan, kehilangan rasa aman dan kehilangan pekerjaan. Kehilangan-kehilangan tersebut dapat menjadi sumber stres bagi narapidana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya kondisi keadaan depresi pada narapidana dewasa laki-laki di Lembaga pemasyarakatan Kelas I Sukamiskin Bandung. Metode penelitian ini adalah desktriptif dengan teknik sampling total sampling. Subjek penelitian ini adalah narapidana dewasa laki-laki Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Sukamiskin Bandung. Jumlah sampel yang di ambil adalah 167 orang. Pengukuran keadaan depresi narapidana ini menggunakan kuesioner Beck Depression Inventory (BDI) yang terdiri dari 21 pertanyaan. Hasil perhitungan didapatkan 47,9% narapidana mengalami kondisi depresi dengan keadaan depresi ringan sebanyak 2,4%, keadaan depresi sedang 13,8% dan keadaan depresi berat 31,7% dari total jumlah sampel. Berdasarkan hasil tersebut diperkirakan adanya stresor yang dapat menyebabkan depresi bagi narapidana Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Sukamiskin Bandung.

Kata kunci : BDI, depresi, narapidana