ABSTRAK
Ulkus dekubitus atau pressure ulcer adalah salah satu masalah yang cukup serius terutama bagi pasien yang dirawat lama di rumah sakit dengan keterbatasan mobilitas dan aktivitas. Selain itu terjadinya ulkus dekubitus akan meningkatkan durasi lamanya tinggal di rumah sakit serta termasuk sebagai petunjuk kurangnya mutu perawatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran ulkus dekubitus berdasarkan jumlah kasus, derajat ulkus dekubitus, lokasi ulkus dekubitus, jenis kelamin, lama perawatan, serta faktor risiko (usia, imobilitas, penyakit kronis, status gizi) pada pasien di Rumah Sakit Dustira tahun 2013-2016 di ruang rawat inap Bagian Penyakit Dalam, Bagian Saraf, dan Bagian Bedah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang menggunakan data sekunder berupa rekam medis. Dari 56 kasus ulkus dekubitus di bagian penyakit dalam, bagian saraf, dan bagian bedah Rumah Sakit Dustira ditemukan 44 kasus yang memenuhi kriteria inklusi terdiri dari 19 pasien laki-laki (43%) dan 25 pasien perempuan (57%) dengan usia terbanyak pada usia ≥ 54 tahun (70%) serta didapatkan lama perawatan terbanyak sekitar 5-7 hari (64%). Derajat ulkus dekubitus terbanyak pada derajat dua (59%) dengan lokasi ulkus dekubitus terbanyak yaitu pada daerah sakrum (66%). Pada pasien ulkus dekubitus faktor penyebab imobilitas terbanyak pada pasien dengan imobilisasi penuh (73%). Penyakit kronis yang menyertai pasien ulkus dekubitus paling banyak yaitu stroke (16%) dan diabetes melitus (16%) dengan status gizi terbanyak pada pasien ulkus dekubitus yaitu dengan status gizi normal (52%).

Kata kunci: Derajat, faktor risiko, lokasi, ulkus dekubitus.