Abstrak
Stroke iskemik paling sering diakibatkan oleh rupturnya plak aterosklerotik yang memicu aktivasi trombosit. Aktivasi trombosit yang terus menerus akan menyebabkan trombus sehingga menurunkan aliran darah otak. Aktivasi trombosit dapat diketahui dengan pemeriksaan indeks volume trombosit, yaitu mean platelet volume, platelet distribution width, dan platelet large cell ratio. Pengambilan subjek penelitian berdasarkan consecutive sampling di Rumah Sakit TK. II Dustira pada bulan Januari‒Februari 2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan data primer, yaitu darah K 3 EDTA penderita stroke iskemik yang diikuti oleh 49 perempuan (54,4%) dan 41 laki-laki (45,6%). Rerata usia penderita stroke iskemik 49,2 tahun. Pemeriksaan indeks volume trombosit ini sudah tersedia dalam pemeriksaan hematologi lengkap menggunakan automated hematology analyzer yang diperiksa kurang dari 2 jam setelah sampling. Nilai MPV yang didapatkan 8,6‒13,3 fL (10,6 ± 0,93) dan sebanyak 45% penderita mengalami peningkatan nilai MPV. Nilai PDW pada penderita stroke iskemik 8,6‒19,4 fL (12,3 ±2,01) dan sebanyak 18% penderita mengalami peningkatan nilai PDW. Nilai P-LCR penderita stroke iskemik 13,2‒62,7% (29,9 ± 7,94) dan sebanyak 75% mengalami peningkatan nilai P-LCR. Simpulan penelitian ini, terjadi peningkatan nilai MPV dan P-LCR pada penderita stroke iskemik, sedangkan nilai PDW masih dalam batas normal.

Kata Kunci: MPV, PDW, P-LCR, stroke iskemik