ABSTRAK
Dermatitis kontak adalah suatu dermatitis yang disebabkan oleh adanya suatu zat yang berkontak dengan kulit, sekitar 90% dari seluruh penyakit kulit akibat kerja. Petugas kebersihan merupakan pekerjaan yang sering terpapar dengan bahan-bahan pembersih lantai Salah satu penyebab dari dermatitis kontak yaitu bahan kimia yang digunakan dalam produk pembersih. ujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi, karakteristik dan faktor risiko yang berhubungan dengan dermatitis kontak pada petugas kebersihan RS Dustira Cimahi. Penelitian ini merupakan penelitian metode analitik dengan pendekatan cross sectional, yang dilakukan pada bulan Desember 2016. Sampel terdiri atas 72 petugas kebersihan. Data diambil melalui wawancara menggunakan kuesioner dan lembar pemeriksaan dokter. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan uji chi-square dan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata usia pekerja yaitu 30,26 tahun, rerata lama kontak pekerja dalam sehari yaitu 4,2 jam/hari dan rerata masa kerja pekerja yaitu 2,8 tahun. Sebagian besar petugas kebersihan di RS Dustira adalah laki-laki (86,1%), tidak mempunyai riwayat atopik (69,4%) dan tidak menggunakan APD saat bekerja (56,9%). Petugas kebersihan yang mengalami dermatitis kontak sebanyak 26 pekerja (36,1%). Berdasarkan hasil analisis uji statistik diketahui bahwa variabel yang berhubungan dengan kejadian dermatitis kontak adalah lama kontak (p value = 0,00), riwayat atopik (p value = 0,03) dan pemakaian APD (p value = 0,038).

Kata kunci: dermatitis kontak, lama kontak, riwayat atopik, pemakaian alat pelindung diri, petugas kebersihan