Image of Pengaruh Metode Storytelling Mengenai Bencana Alam Banjir Terhadap Optimalisasi Working Memory
Pada Anak Usia 4 – 6 Tahun

Skripsi

Pengaruh Metode Storytelling Mengenai Bencana Alam Banjir Terhadap Optimalisasi Working Memory Pada Anak Usia 4 – 6 Tahun



ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan memory anak pada usia 4-6 tahun yang mengalami peningkatan pesat. Anak dapat menyerap informasi dengan cepat, sehingga dapat dengan mudah menyimpan berbagai macam informasi dalam jumlah yang sangat banyak. Semakin banyak informasi yang diserap, maka semakin banyak pula informasi yang diingat. Hal ini berkaitan dengan working memory yang memegang peranan utama pada tahap awal dalam pemrosesan dan pemanggilan kembali informasi. Semakin optimal working memory, maka semakin mudah seseorang dapat menyimpan, mengolah danmengingat informasi yang dimiliki. Pengoptimalan working memory tersebut dapat dilakukan dengan memberikan stimulasi yang tepat berupa metode pembelajaran. Horn (Ahyani, 2010) menyatakan bahwa metode storytelling merupakan metode pembelajaran yang dapat menciptakan lingkungan belajar yang tepat untuk anak. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk mengujikan metode storytelling mengenai bencana alam banjir untuk engoptimalkan working memory pada anak usia 4-6 tahun. Menurut Geisler (1997) Metode storytelling merupakan sebuah metode yang menceritakan sebuah cerita untuk satu atau lebih pendengar melalui permainan suara dan gerakan untuk menimbulkan respon pendengar, sehingga memberikan kesempatan kepada pendengar untuk menangkap informasi lebih optimal dan komprehensif. Penelitian ini termasuk ke dalam quasi experiment dengan menggunakan desain non-equivalent control group dengan teknik pengambilan data pre dan post test dengan menggunakan Paper and Pencil Test (Antana). Subjek penelitian terdiri dari 34 orang anak usia 4-6 tahun yang memiliki standar IQ rata-rata (berdasarkan skala CPM) yang dibagi menjadi dua kelompok. Hasil pengukuran peningkatan working memory diperoleh dari nilai rata-rata kelompok yang dibandingkan pada setiap pengukuran (Δ) dengan menggunakan analisis t-test dengan hasil sebagai berikut: Δ1 Asy. Sig = 0,813, Δ2 Asy. Sig = 0,000, dan Δ3 Asy. Sig = 0,010, Δ4 Asy. Sig = 0,042. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh metode storytelling mengenai bencana alam banjir terhadap optimalisasi working memory pada anak usia 4-6 tahun. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan kepada guru atau orangtua bahwa metode storytelling dapat dijadikan alternatif dalam memberikan informasi sebagai upaya untuk melatih anak dalam mengoptimalkan working memory.9

Kata kunci : metode storytelling, working memory, anak usia 4-6 tahun


Ketersediaan

010817021700008Perpustakaan PusatTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
150/ULF/p
Penerbit Psi - F.Psi Unjani : CIMAHI.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
150
Tipe Isi
text
Tipe Media
digital
Tipe Pembawa
computer disc
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
0008-TA/150/ULF/p/2017
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this