ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh financial distress dan pertumbuhan penjualan terhadap effective tax rate. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari www.idx.co.id dan website perusahaan.Metode analisis yang digunakan adalah analisis linear berganda dengan menggunakan Software SPSS Versi 23. Populasi dalam penelitian ini adalah Perusahaan manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang terdaftar diBursa Efek Indonesia Tahun 2014-2018. Metode sampling yang digunakan adalahpurposive sampling dengan sampel 26perusahaan selama periode pengamatan 5 tahun berturutturut sehingga diperoleh 130 sempel yang dapat diolah.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial financial distress berpengaruh negatif terhadap effective tax rate, dan pertumbuhan penjualan berpengaruh negatif terhadap effective tax rate. Sedangkan secara simultan financial distressdan pertumbuhan penjualanberpengaruh terhadap effective tax rate.

Kata Kunci: Financial Distress, Pertumbuhan Penjualan, Effective Tax Rate.