Image of PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PADA PT. SMART TEKNIK UTAMA

Skripsi

PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PADA PT. SMART TEKNIK UTAMA



Abstraksi
PT. Smart Teknik Utama merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan produk yang berbahan dasar logam. Perusahaan ini berlokasi dijalan Cimencrang No.41 Gedebage Soekarno-Hatta Bandung. Produk yang dihasilkan oleh perusahaan yaitu alat-alat signaling kereta api, rangka generator, molding, dies, dan mesin tepat guna. Namun, kondisi tata letak saat ini pada lantai produksi perusahaan belum sesuai dengan aliran bahan, sehingga mengakibatkan terjadinya arus bolak-balik (back tracking) dan gerakan menyilang (cross movement). Dengan adanya arus bolak-balik tersebut mengakibatkan jarak yang ditempuh selama proses produksi menjadi jauh, yaitu sebesar 125.424,8 meter, sehingga mengakibatkan konsekuensi ongkos material handling yang harus ditanggung perusahaan yaitu sebesar Rp. 104.851.262 pada periode bulan februari 2017 – maret 2018. Untuk dapat menyelesaikan permasalahan tersebut, maka diperlukan adanya perancangan ulang tata letak awal yang belum sesuai dengan aliran bahan. Tujuan dilakukannya perancangan tersebut adalah untuk menghasilkan rancangan ulang tata letak yang memiliki ongkos material handling yang lebih kecil dari tata letak awal. Perancangan ulang tata letak fasilitas dilakukan dengan menggunakan metode Systematic Layout Planning (SLP). Tujuan dari metode SLP adalah untuk merancang tata letak fasilitas berdasarkan prioritas kedekatan yang bersifat kuantitatif dari from to chart. Kemudian berdasarkan kedekatan dari from to chart tersebut dibentuk Activity Relationship Diagram (ARD).

Dari ARD yang dihasilkan, kemudian dibuat Activity Alocation Diagram (AAD), dimana AAD merupakan gambaran tata letak yang sudah sesuai dengan ukuran sebenarnya namun belum mempertimbangkan allowance. Setelah itu, dilakukan perhitungan kebutuhan luas area kerja untuk
setiap mesin atau stasiun kerja dengan mempertimbangkan luas mesin, ruang kerja, penyimpanan WIP, dan allowance. Hasil perhitungan tersebut kemudian dibandingkan dengan luas area yang tersedia untuk memastikan perancangan dapat dilakukan. Setelah itu, dilakukan perancangan alternatif tata letak dengan mempertimbangkan modifikasi yang akan dilakukan berdasarkan batasan yang terdapat pada lantai produksi, yaitu pola aliran yang berbentuk U-shape, area pengecatan yang tidak bisa dipindahkan, dan ukuran alat material handling. Dari hasil perancangan terdapat 3 alternatif tata letak yang terbentuk. Ketiga alternatif tersebut kemudian dievaluasi berdasarkan total jarak tempuh dan ongkos material handling untuk mendapatkan tata letak usulan. Hasil evaluasi menunjukkan alternatif 1 memiliki total jarak tempuh dan OMH sebesar 76.585,6 meter dan Rp. 77.886.468, alternatif 2 memiliki total jarak tempuh dan OMH sebesar 78.832,4 meter dan Rp. 74.140.065, dan alternatif 3 memiliki total jarak tempuh dan OMH sebesar 71.429,2 meter dan Rp. 72.378.568. dari hasil evaluasi tersebut terihat bahwa alternatif 3 memiliki total jarak tempu dan OMH lebih kecil, sehingga alternatif 3 dipilih sebagai tata letak usulan, dengan demkian alternatif 3 akan dibuat template nya. Template merupakan suatu gambaran model rinci pabrik dalam bentuk 2D yang lebih jelas dari tata letak pabrik dan merupakan gambaran detail dari diagram yang telah dibuat. Kemudian, tahap terakhir adalah membandingkan kondisi tata letak awal dan tata letak usulan dari segi aliran bahan dan ongkos materiall handling. Simpulan dari hasil perbandingan tata letak awal dan tata letak usulan adalah tata letak usulan memiliki aliran bahan yang baik karena jarak tempuh yang diakibatkan oleh back tracking menjadi lebih pendek, dan gerakan cross movement berkurang sebesar 58,82%. Selain itu, total jarak tempuh yang terjadi pada tata letak usulan 43,05% lebih kecil, dan OMH 30,97% lebih kecil dibandingkan dengan tata letak awal.

Kata Kunci : PT. Smart Teknik Utama, Systematic Layout Planning, Tata Letak Fasilitas, Pemindahan Bahans


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit JURUSAN TEKNIK INDUSTRI : Cimahi-Bandung.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
digital
Tipe Pembawa
computer disc
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this