ABSTRAK
Peleburan merupakan salah satu bidang metalurgi yang mengkaji tentang proses pencairan logam. Proses pencairan umumnya menggunakan tungku peleburan untuk menghasilkan logam cair. Tungku peleburan dapat dibedakan menjadi dua jenis
berdasarkan sumber energi peleburan yang digunakan yaitu tungku krusibel dan tungku listrik. Pada tungku krusibel, sumber panas berasal dari pembakaran gas propana atau butana. Sedangkan pada tungku listrik, sumber panas dapat dihasilkan melalui tahanan listrik, induksi, dan busur listrik. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan rancang bangun konstruksi tungku busur listrik dengan sumber energi listrik yang berasal dari mesin las inverter. Penelitian diawali dengan desain konstruksi tungku busur listrik menggunakan mesin las inverter yang dilanjutkan dengan proses perakitan dan percobaan. Proses perakitan tungku menggunakan material baja sebagai material konstruksi tungku. Sedangkan proses percobaan menggunakan bahan baku aluminiun dan tembaga. Hasil dari penelitian ini adalah tungku busur listrik dengan skala peleburan laboratorium. Pengujian yang dilakukan terhadap tungku busur listrik adalah efisiensi dari tungku. Berdasarkan percobaan, tungku busur listrik yang dihasilkan menghasilkan efisiensi 37–38 % untuk peleburan aluminium dan 17 % untuk peleburan tembaga.

Kata kunci : tungku busur listrik, efisiensi peleburan, aluminium, dan tembaga.