ABSTRAK
Oksidasi dan korosi temperatur tinggi pada paduan super Ni-base yang digunakan untuk bilah pada industri gas turbin telah dilakukan studi dengan mengembangkan mikroskop elektron resolusi tinggi. Dengan perkembangan sains dan teknologi,
performa komprehensif dari struktur material temperatur tinggi sangatlah dituntut untuk segera diperbaiki. Dalam penelitian ini, struktur material Ni 3 Al dan NiAl pada temperatur tinggi telah dirangkum. Paduan Ni-Al-Cr dengan penambahan
kandungan unsur Niobium yang dilebur dengan menggunakan Single Arc Melting Furnace pada atmosfir ultra high argon. Oksidasi siklik pada paduan dilakukan pada temperatur 1100 o C di tungku terbuka sebanyak 25 siklik. Setiap siklik dilakukan 1 jam pemanasan pada temperatur 1100 o C didalam tungku pipa alumina yang diikuti dengan 30 menit pendinginan di temperatur ruangan. Hasilnya menunjukan bahwa pada paduan yang memiliki kandungan unsur Nb paling tinggi dapat memperbaiki sifat mekanik pada paduan Ni-base. Senyawa pada paduan yang terbentuk setelah proses peleburan dan proses oksidasi siklik dapat dilihat pada hasil pengujian X-Ray diffraction. Senyawa yang terbentuk diantaranya adalah Ni 3 Al, Ni 3 Cr dan Ni 3 Nb. Adapun senyawa yang terbentuk setelah proses oksidasi adalah NiO, Al 2 O 3 , CrO 2 , NiCr 2 O 4 , dan Nb 2 O 5 . Pengujian SEM-EDS menunjukan bahwa senyawa oksida dari Al dan Cr yang paling dominan terbentuk dibawah daerah lapisan oksida Ni.

Kata Kunci : Material Temperatur Tinggi, Paduan Ni-Base, Senyawa Intermetalik Ni 3 Al, Oksidasi Siklik, Nb