ABSTRAK
Proses pengelasan pada stainless steel 304 (SS304) dengan metoda GTAW (Gas Tungsten Arc Welding) dibutuhkan adanya gas pelindung yang mana gas pelindung ini sangat perlu karena untuk melindungi kontaminasi dari luar, dengan variasi flow rate gas 5L/min , 10L/min dan 15L/min, tujuan tersebut untuk melihat sifat mekanik yang dihasilkan dan juga struktur mikro yang ada pada setiap sampel. Sampel yang dilakukan penelitian adalah sampel dengan bentuk pipa. Metoda yang uji yang dilakukan adalah pengujian tarik, pengujian bengkok, pengujian kekerasan Vickers dan juga metalografi. Dari hasil pengujian yang didapat maka nilai kekuatan tarik tertinggi sebesar 662 MPa pada material dengan variasi flow rate gas 10L/min dan nilai
terkecil didapatkan pada material dengan variasi flow rate gas 5L/min dengan nilai sebesar 499 MPa. Hasil nilai kekerasan yang paling terbesar adalah di daerah base metal di dapat sebesar 230 HV pada material dengan variasi gas 15L/min dan pada
daerah HAZ (Heat Affected Zone) didapatkan angka terbesar dengan variasi gas 15L/min dengan angka kekerasan sebesar 234 HV dan pada weld metal didapatkan angka terbesar pada variasi gas 15L/min dengan harga kekerasan sebesar 223 HV.
Hasil uji bengkok di dapatkan nilai diskontinuitas terendah sebesar 0 mm dan didapatkan pada material 5L/min serta 10L/min didapatkan diskontinuitas sebesar 1.22 mm dan 1.45 mm. pada hasil metalografi di dapatkan perubahan butir yang awal memiliki butir besar setelah proses pengelasan berbentuk laminar pada daerah lasannya.

Kata kunci : SS 304, GTAW, flow rate gas.