Image of PENGARUH PENAMBAHAN UNSUR PEMADU TITANIUM TERHADAP PERILAKU OKSIDASI SIKLIK PADUAN TERNER Ni-Al-Nb PADA TEMPERATUR TINGGI

Skripsi

PENGARUH PENAMBAHAN UNSUR PEMADU TITANIUM TERHADAP PERILAKU OKSIDASI SIKLIK PADUAN TERNER Ni-Al-Nb PADA TEMPERATUR TINGGI



ABSTRAK
Nickel base superalloy dengan penambahan unsur Al dan Ti sebagai heating element dapat meningkatkan kekuatan pada temperatur tinggi dan ketahanan oksidasi. Sebagian besar dari tipe superalloy adalah memiliki sifat mampu keras yang baik dan mampu bertahan pada temperatur tinggi dan ketahanan korosi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan Titanium dan variasi temperatur aging terhadap ketahanan oksidasi temperatur tinggi pada paduan terner Ni-Al-Nb dengan menggunakan metode oksidasi siklik pada temperatur 1200oC dengan jumlah variasi 25 siklik (1 siklik ditentukan dengan 60 menit pemanasan sampel di dalam tungku dan 30 menit didiamkan di luar tungku). Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian metalografi, pengamatan morfologi permukaan oksida, pengujian kekerasan, pengujian Scanning Electron
Microscopy (SEM) Energy Dispersive Spectroscopy (EDS) dan pengujian X-Ray Difraction (XRD), pengukuran tebal oksida dan penentuan laju oksidasi. Penambahan unsur Titanium mempengaruhi pertumbuhan fasa gamma + gamma prime yang sangat
membantu dalam menstabilkan fasa Ni 3 Nb (Ɣ’’) dimana sifat Nb terhadap peningkatan kekerasan berfungsi dengan baik. Sedangkan Fasa Ni 3 Ti dapat mempengaruhi coarsening gamma prime dan membuat butir menjadi halus.

Kata kunci: Superalloy berbasis Nikel, aging, oksidasi siklik, Titanium


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit Jurusan Teknik Metalurgi : CIMAHI.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
digital
Tipe Pembawa
computer disc
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this