ABSTRAK
Kursi lipat yang biasa dipakai di perguruan tinggi dan perkantoran, dipilih karena memiliki tingkat kepraktisan yang tinggi. Dibandingkan dengan kursi biasa yang terkesan kaku, menyebabkan kursi lipat menjadi pilihan utama. Setelah melakukan identifikasi awal, ternyata kursi lipat memiliki dua kekurangan yaitu: dari segi kekakuan (solid) ketika ditumpuk dan kemudahan
ketika kursi dipindahkan (ergonomis). Dari sanalah penulis mendapat ide untuk menyempurnakan kursi lipat yang ada, agar solid ketika ditumpuk lebih dari tujuh tumpukan dan praktis ketika di bawa-bawa. Dalam proses modifikasi kursi lipat ini,
penulis mengacu pada metode VDI 2221 tanpa proses manufaktur dengan melakukan beberapa tahapan seperti: pengembangan konsep produk, pemilihan konsep produk, menyusun layout sebagai tampilan awal produk, melakukan
perhitungan kekuatan rangka, dan mendapatkan rancangan layout akhir. Setelah melakukan serangkaian proses tersebut, didapatlah desain kursi lipat dengan spesifikasi sebagai berikut: sebelum dilipat 445 × 639 × 903 mm, sesudah dilipat 445 × 98 × 1005 mm, tinggi dudukan 457 mm dan rangka berbahan stainless steel dengan finishing chrome-plating. Kelebihan yang
ditawarkan oleh konsep produk kursi lipat ini adalah rapi ketika ditumpuk karena dikunci oleh magnet dan mudah dipindahkan karena memiliki hand grip.

Kata kunci: kursi lipat, modifikasi, ditumpuk solid, mudah dibawa, spesifikasi.