ABSTRAK

Transformator merupakan alat yang vital dalam fungsinya menyalurkan daya dari pembangkitan ke pusat beban. Pada Transformator tidak dapat dihindari adanya gangguan. Oleh karena itu untuk mengatasi gangguan tersebut agar tidak
menimbulkan kerusakan diperlukan sistem proteksi yang memenuhi persyaratan sensitifitas, dapat dipercaya, selektifitas, dan kecepatan, yang semuanya bergantung pada ketepatan setting peralatan proteksinya. Peralatan proteksi yang biasa digunakan untuk tansformator daya adalah relay differential yang berfungsi mengintruksikan PMT untuk membuka kontak-kontaknya, sehingga transformator yang terganggu dapat dipisahkan dari sistem. Dari analisa hasil perhitungan relay differential transformator step up didapati nilai setting arus adalah 0.159. Kemudian berdasarkan hasil hitungan simulasi arus short circuit dengan arus 1981 A maka relay differensial akan bekerja karena lebih besar daripada . Sedangkan hasil hitungan simulasi overcurrent dengan arus 1125 A maka relay differential tidak bekerja karena lebih kecil daripada. Berdasarkan analisa tersebut, setting relay arus lebih yang terpasang sudah tepat dan handal terhadap gangguan eksternal. Dan dari analisa yang dilakukan
terhadap relay differential maka didapati relay differential sensitif terhadap gangguan.

Kata Kunci: Transformator, relay differential, hubung singkat