Detail Cantuman
Advanced SearchSkripsi
HUBUNGAN KEPUASAN PERNIKAHAN DENGAN PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA PEREMPUAN YANG MENIKAH DI USIA REMAJA
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini untuk melihat apakah terdapat hubungan kepuasan pernikahan dengan psychological well being pada perempuan yang menikah di usia remaja. Teori yang digunakan pada penelitian adalah kepuasan pernikahan dari Fowers & Olson (1993), yaitu perasaan subjektif dan evaluasi terhadap masalah pengasuhan dan komunikasi serta kebahagiaan yang dialami oleh suami dan istri dalam hubungan perkawinan. Psychological well being (kesejahteraan psikologis) dari Ryff (2006), yaitu keadaan individu yang mampu menerima diri apa adanya, mampu membentuk hubungan yang hangat dengan orang lain, memiliki kemandirian, mampu mengontrol lingkungan eksternal, memiliki arti dalam hidup serta mampu merealisasikan potensi dirinya secara berkala. Jenis penelitian korelasi dengan pendekatan induktif. Jumlah sampel 50 perempuan yang menikah di usia remaja, teknik sampel Non-probability yaitu accidental sampling. Alat ukur yang digunakan, kepuasan pernikahan adalah kuisioner EMS (Enrich marital satisfaction) yang di rancang oleh Fowers & Olson (1993) sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Astari (2017) dengan hasil uji reliabilitas α= 0.891 dan hasil uji validitas α= 0,429-0,850, psychological well being adalah SPWB (Scale of psychological well being) yang di rancang oleh Ryff (2018) sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Nurhajaji (2018) dengan hasil uji reliabilitas α= 0,83-0,91 dan hasil uji validitas α= 0,97- 0,99. Teknik analisa yang digunakan adalah correlation matrix spearman’s rho hasilnya terdapat hubungan positif antara kepuasan pernikahan dengan
psychological well being r = 0,647 signifikansi 0,000. Adapun saran untuk perempuan yang menikah di usia remaja untuk dapat meningkatkan kepuasan pernikahan pernikahan di dimensi isu kepribadian, komunikasi, resolusi konflik, pengaturan keuangan, aktivitas waktu luang, anak dan pengasuhan, keluarga dan teman dan agama. Serta meningkatkan psychological well being di dimensi penerimaan diri dan hubungan positif dengan orang lain dengan mengikuti program-program yang telah dibuat oleh kepala desa.
Kata kunci : kepuasan pernikahan, psychological well being, menikah diusia remaja
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | FAKULTAS PSIKOLOGI : CIMAHI., 2019 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
text
|
Tipe Media |
digital
|
---|---|
Tipe Pembawa |
computer disc
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain