Perkembangan kognitif merupakan salah satu aspek penting dalam tumbuh kembang anak. Tiga tahun pertama kehidupan merupakan periode pesat dalam perkembangan kognitif yang akan menentukan tingkat kesuksesan anak di masa sekolahnya. Salah satu komponen yang memengaruhi perkembangan kognitif adalah riwayat kelahiran prematur. Penelitian deskriptif observasional ini dilakukan pada anak riwayat lahir prematur usia 1-3 tahun di Rumah Sakit Dustira Cimahi. Kemampuan kognitif dinilai menggunakan metode capute scales atau Cognitive Adaptive Test/Clinical Linguistic and Auditory Milestones Scales (CAT/CLAMS). Hasil rata-rata tingkat kognitif anak dalam bentuk Developmental Quotient (DQ) yang memiliki riwayat kelahiran prematur adalah 90,4 berarti masih dalam batas normal. Persentase anak dengan status perkembangan normal sebanyak 25 anak (71,4%), suspek terlambat 9 anak (25,7%), dan terlambat 1 anak (2,9%). Anak yang memiliki gangguan perkembangan kognitif tersebut rata-rata berjenis kelamin laki-laki dan tidak diberikan ASI eksklusif. Penelitian ini menunjukkan perkembangan kognitif pada anak riwayat kelahiran prematur di Rumah Sakit Dustira sebagian besar memiliki DQ normal sesuai dengan usianya walaupun masih terdapat anak yang suspek dan terlambat.

Kata Kunci: capute scales, riwayat kelahiran prematur, perkembangan kognitif