Pedikulosis kapitis adalah penyakit kulit yang sering mengenai anak usia sekolah. Perilaku seseorang dipengaruhi oleh tiga faktor yaitu faktor predisposisi, faktor pendukung dan faktor pendorong. Pengetahuan merupakan salah satu faktor predisposisi yang dapat ditemukan. Upaya pengobatan terhadap pedikulosis membutuhkan perilaku yang tepat, sehingga dibutuhkan pengetahuan yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu mengenai pasien pedikulosis kapitis dan upaya pengobatannya. Penelitian menggunakan desain studi potong lintang. Pengambilan data dilakukan pada Oktober 2018 dengan memberikan kuesioner kepada seluruh orang tua siswa SDN 1 Cibeber Cimahi Selatan. Hasil penelitian dianalisis secara univariat dan secara bivariat dengan uji regresi logistik sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan responden terbanyak adalah ibu dengan rata rata usia 36 tahun dengan tingkat pendidikan setara SMA (58,10%) dan bekerja sebagai ibu rumah tangga (74,30%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas ibu memiliki pengetahuan baik yaitu sebanyak 54 responden (73,00%) dan hanya sebanyak 24 responden (32,40%) yang memiliki upaya pengobatan baik. Dari uji regresi logistik sederhana didapatkan Crude OR sebesar 2,18 untuk pengetahuan cukup dan 2,50 untuk pengetahuan buruk dibandingan dengan pengetahuan baik ibu dalam melakukan upaya pengobatan, akan tetapi hubungan ini tidak bermakna (p=0,370). Disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan ibu yang baik tidak beriringan dengan upaya pengobatan yang dilakukan ibu. Hal ini disebabkan karena adanya faktor predisposisi yang baik tidak didukung oleh faktor-faktor yang lainnya.


Kata kunci: pedikulosis kapitis, pengetahuan, upaya pengobatan