Image of GAMBARAN GANGGUAN ELEKTROLIT NATRIUM (NA) DAN KALIUM (K) PADA PASIEN ANAK DIARE AKUT 0 – 5 TAHUN DI BAGIAN ANAK RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN BANDUNG PERIODE 01 JANUARI 2014 – 31 DESEMBER 2017

Naskah Publikasi

GAMBARAN GANGGUAN ELEKTROLIT NATRIUM (NA) DAN KALIUM (K) PADA PASIEN ANAK DIARE AKUT 0 – 5 TAHUN DI BAGIAN ANAK RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN BANDUNG PERIODE 01 JANUARI 2014 – 31 DESEMBER 2017



Diare masih menjadi penyakit dengan angka kejadian tertinggi di Indonesia, terutama pada anak usia 0 – 5 tahun. Diare menyebabkan kehilangan cairan tubuh,2 bila berlebih dapat menyebabkan dehidrasi dan komplikasi gangguan elektrolit. Elektrolit yang paling berperan dan terlibat yaitu natrium dan kalium. Penelitian ini bertujuan untuk memeroleh gambaran gangguan elektrolit (Na dan K) pada pasien diare akut yakni nilai profil elektrolit (Na dan K) pada anak 0 – 5 tahun berdasarkan usia, jenis kelamin, derajat dehidrasi, dan gejala klinis. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif retrospektif menggunakan rekam medik pasien diare akut anak yang dirawat di Departemen Ilmu Kesehatan Anak RSUP. Dr. Hasan Sadikin Bandung periode 2014 – 2017 ditemukan 98 kasus gangguan elektrolit pada diare akut. Hasil penelitian memperlihatkan insidensi tertinggi terjadi pada usia 0 – 2 tahun sebanyak 57 kasus (58,1%). Insidensi tertinggi pada jenis kelamin laki-laki 63 kasus (64,3%). Dari 98 kasus ditemukan 40 kasus (42,9%) gangguan natrium (hiponatremia, hipernatremia), 30 kasus (30,6%) gangguan kalium (hipokalemia, hiperkalemia), dan 26 kasus (26,5%) gangguan natrium dan kalium. Insidensi tertinggi pada dehidrasi berat (gangguan natrium dan kalium), 36 kasus (52,9%) gangguan natrium dan 28 kasus (50%) gangguan kalium, dehidrasi ringan sedang 28 kasus (41,2%) gangguan natrium dan 24 kasus (42,9%)
gangguan kalium. Gejala klinis kejang terjadi pada gangguan natrium 21 kasus (30,8%), gangguan kalium terjadi gejala klinis aritmia jantung (hipokalemia, hiperkalemia) 12 kasus (21,4%), dan ileus paralitik (hipokalemia) 12 kasus (33,3%). Telah terjadi gangguan elektrolit pada pasien diare akut dehidrasi ringan sedang sehingga pemeriksaan elektrolit perlu dilakukan pada pasien diare dengan dehidrasi.

Kata kunci: diare akut, dehidrasi, gangguan elektrolit


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit Psku - FK Unjani : CIMAHI.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
digital
Tipe Pembawa
computer disc
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this