Detail Cantuman
Advanced SearchSkripsi
ANALISIS PROTEKSI RELAY OVER CURRENT PADA GENERATOR TRANSFORMATOR UNIT I PLTU BANTEN 2 LABUAN DENGAN KAPASITAS 300 MW
PLTU Banten 2 Labuan merupakan pembangkit listrik yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi listrik Jawa-Bali dengan kapasitas mencapai 2x300 MW, PLTU Banten 2 Labuan memiliki tiga jenis transformator yaitu salah satunya adalah Generator Transformator (GT), di dalam generator transformator terdapat relay-relay proteksi yang digunakan untuk sistem pengaman dari beberapa macam jenis gangguan seperti gangguan over current. Over current merupakan sebuah gangguan yang berasal dari arus lebih yang terdapat pada generator transformator disebabkan salah satunya akibat penggunaan beban yang berlebih di dalam unit pembangkitan atau bisa juga disebabkan karena arus yang sangat besar dengan durasi yang sangat lama melebihi arus dan waktu setting dalam keadaan transformator tersebut diberi tegangan, untuk melakukan pengamanan agar tidak terdapat kerusakan pada transformator digunakan alat atau perangkat proteksi over current relay atau disebut sebagai Current Injection dimana alat atau perangkat proteksi ini bisa mendeteksi ganguan arus lebih dengan menggunakan karakteristik arus Instantaneous agar saat arus yang bekerja mencapai settingan maksimal, maka instantaneous akan langsung mengirimkan perintah kepada OCR untuk segera memutus PMT (trip). Dalam perancanagn OCR tersebut dibuatlah single line diagram menggunakan perangkat lunak ETAP untuk proses simulasi yang akan menghasilkan nilai arus, tegangan dan daya dalam proses perhitungan ulang setting OCR, serta untuk membuktikan hasil perhitungan menggunakan standar invers IEC 60255 sesuai data settingan di PLTU Banten 2 Labuan dengan perbandingan data setting awal pembangkit dengan data hasil settingan ulang menggunakan karakteristik arus instantaneous selama 10 tahun disajikan dalam bentuk grafik. Dengan metode tersebut gangguan yang terdapat pada generator transformator dapat diatasi dengan cepat sehingga tidak akan merusak generator transformator itu sendiri. Setelah dilakukan analisis dapat disimpulkan bahwa setting perhitungan OCR pada generator transformator untuk memberikan perintah trip terdapat pada nilai arus sebesar 4.11 Amper dalam waktu 5.1 detik, dan setelah dilakukan perhitungan menggunakan standar invers IEC 60255 nilai arus sama dengan nilia settingan awal tetapi waktu yang didapat berbeda 0.3 detik dari waktu settingan awal dan grafik menunjukan perbedaan antara data settingan awal dengan data settingan baru, sehingga ini membuktikan bahwa sistem proteksi OCR dengan karakteristik arus instantaneous ini merupakan sistem proteksi yang lebih aman dalam memutus gangguan dan dilakukan secara otomatis sehingga proses pemutusan arus lebih ini dapat dilakukan dengan cepat.
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | Jurusan Teknik Elektro Unjani : CIMAHI., 2018 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
text
|
Tipe Media |
digital
|
---|---|
Tipe Pembawa |
computer disc
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain