Komposit adalah penggabungan dua bahan atau lebih sehingga menjadi material baru, material komposit terdiri dari serat dan matriks. Serat yang digunakan adalah serat Eceng gondok dan glass dengan matriks polyester. Penelitian ini menganalisa sejauh mana pengaruh komposisi serat eceng gondok dan glass terhadap karakteristik mekanik material komposit polyester yang akan diaplikasikan pada produk papan skateboard. Dimana untuk fraksi volume serat eceng gondok akan divariasikan sebesar 15%, 10%,5%, dan fraksi volume serat glass sebesar 5%, 10%, 15% dengan 80% matriks polyester dan proses pembuatan material kompositnya dilakukan dengan cara hand-lay up.
Metode yang digunakan pada penelitian ini metode deskriptif dan eksperimental. Berdasarkan pengujian yang dilakukan Politeknik Negeri Bandung, pengujian yang dilakukan yaitu uji tarik dengan mengacu pada standar spesimen ASTM D 3039 dan uji impak dengan standar ASTM D 256.
Dari pengujian yang dilakukan berdasarkan variasi fraksi volume serat, maka didapatkan kekuatan tarik yang paling besar pada material komposit dengan komposisi 15% serat eceng gondok, 5% serat glass, 80% polyester sebesar 0.915 kg/mm2,dan untuk kekuatan impak yang paling besar pada material komposit 15% serat eceng gondok, 5% serat glass, 80% polyester sebesar 0.731 J/ mm2 .
Sedangkan untuk kekuatan tarik produk papan skateboard sebesar 0.342 kg/mm2 dan kekuatan impaknya sebesar 0.57 J/ mm2 . dari hasil pengujian tersebuat maka material komposit dengan komposisi 15% eceng gondok, 5% glass, 80% polyester dengan nilai yang paling besar dapat diaplikasikan untuk pembuatan papan skateboard dan menggantikan kayu sebagai bahan baku pembuatan papannya.

Kata kunci : Eceng gondok, glass, polyester, papan skateboard